|
|
|
|
|
Dewan Komisaris
|
|
|
Tjhie Tje Fie (Thomas Tjhie)
Komisaris Utama
Bapak Thomas Tjhie, berusia 60 tahun, warga negara Indonesia, pertama kali diangkat sebagai Komisaris Utama Perseroan berdasarkan hasil keputusan RUPSLB Perseroan pada tahun 2009 dan terakhir diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST pada tahun 2022.
Beliau juga menjabat Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk (“Indofood”) (2004-sekarang), Direktur PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (“ICBP”) (2009-sekarang), dan Direktur Non-Eksekutif Indofood Agri Resources Ltd. (“IndoAgri”) (2006-sekarang). Sebelumnya, beliau pernah menjabat sebagai Direktur PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (“LSIP”) (2007-2014) dan Direktur PT Indomiwon Citra Inti (1993-2000), serta Senior Executive PT Kitadin Coal Mining (1990-1991).
Bapak Thomas Tjhie meraih gelar Sarjana Akuntansi dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Perbanas di Jakarta tahun 1991.
Di tahun 2023, beliau berpartisipasi dalam berbagai program pelatihan, workshop dan seminar, termasuk “Indonesia’s Economic Outlook 2024” pada tanggal 9 Agustus 2023, dan “Global Economic Outlook 2024” pada tanggal 6 Desember 2023.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi dan Dewan Komisaris, namun memiliki hubungan afiliasi dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
|
Taufik Wiraatmadja
Komisaris
Bapak Taufik Wiraatmadja, berusia 65 tahun, warga negara Indonesia, pertama kali diangkat sebagai anggota Komisaris Perseroan berdasarkan hasil keputusan RUPST Perseroan pada tahun 2015 dan terakhir diangkat kembali pada tahun 2022. Beliau menjabat sebagai Direktur Indofood (2004-sekarang) dan Direktur ICBP (2009-sekarang).
Bapak Taufik Wiraatmadja meraih gelar Sarjana di bidang Teknologi Pertanian dari Institut Pertanian Bogor pada tahun 1981 dan gelar Master of Business Administration dari GS Fame Institute of Business pada tahun 1988. Di tahun 2023, beliau berpartisipasi dalam berbagai program pelatihan, workshop dan seminar, termasuk ”Indonesia’s Economic Outlook 2024” pada tanggal 9 Agustus 2023 dan ”Global Economic Outlook 2024” pada tanggal 6 Desember 2023.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi dan Dewan Komisaris, namun memiliki hubungan afiliasi dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
|
Axton Salim
Komisaris
Bapak Axton Salim, berusia 45 tahun, warga negara Indonesia, pertama kali diangkat menjadi anggota Komisaris Perseroan berdasarkan hasil keputusan sirkuler Para Pemegang Saham Perseroan pada tahun 2007 dan terakhir diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST pada tahun 2022. Beliau saat ini menjabat sebagai Direktur Indofood (2009-sekarang), Direktur ICBP (2009-sekarang), Direktur Non-Eksekutif dari IndoAgri (2007-sekarang), Gallant Venture Ltd. (2014-sekarang), dan First Pacific Company Limited (2020-sekarang), serta Komisaris LSIP (2009-sekarang). Beliau mengawali kariernya di Grup Indofood sebagai Brand Manager di Divisi Makanan Ringan (2004-2007) sebelum menjabat sebagai Assistant CEO dari Indofood (2007-2009).
Bapak Axton Salim juga duduk sebagai Co-Chair dari United Nations Scaling Up Nutrition (SUN) Movement Business Network Advisory Group, Coordinator SUN Business Network Indonesia (2014-sekarang), dan Anggota Dewan Penasehat Nanyang Business School (2020-sekarang). Beliau juga menerima penghargaan Alumni Achievement Award dari Leeds School of Business, the University of Colorado Boulder pada tahun 2021 atas komitmen, dukungan, dan jasanya kepada kampus dan masyarakat.
Bapak Axton Salim meraih gelar Bachelor of Science in Business Administration dari University of Colorado, Amerika Serikat pada tahun 2002. Di tahun 2023, beliau berpartisipasi dalam berbagai program pelatihan, workshop dan seminar, termasuk “Indonesia’s Economic Outlook 2024” tanggal 9 Agustus 2023, “Global Economic Outlook 2024” tanggal 6 Desember 2023 dan “Cyber Security and Artificial Intelligence” pada tanggal 8 Desember 2023."
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi dan Dewan Komisaris namun memiliki hubungan afiliasi dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
|
Hendra Widjaja
Komisaris
Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi
Bapak Hendra Widjaja, berusia 62 tahun, warga negara Indonesia, pertama kali diangkat sebagai anggota Komisaris Perseroan berdasarkan hasil keputusan RUPST Perseroan pada tahun 2013 dan terakhir diangkat kembali pada tahun 2022. Selain itu, beliau menjabat sebagai anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris tanggal 21 Juli 2022. Saat ini, beliau menjabat sebagai Direktur ICBP (2009-sekarang), Komisaris LSIP (2009-sekarang), Kepala Divisi Controller Indofood (2012-sekarang) dan Direktur Indofood (2018-sekarang).
Bapak Hendra Widjaja meraih gelar Sarjana di bidang Manajemen dan Keuangan dari Universitas Katolik Atma Jaya di Jakarta pada tahun 1986. Di tahun 2023, beliau berpartisipasi dalam berbagai program pelatihan, workshop dan seminar, termasuk “Indonesia’s Economic Outlook 2024” tanggal 9 Agustus 2023 dan “Global Economic Outlook 2024” pada tanggal 6 Desember 2023.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi dan Dewan Komisaris, namun memiliki hubungan afiliasi dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
|
Timotius
Komisaris Independen
Ketua Komite Audit
Bapak Timotius, berusia 65 tahun, warga negara Indonesia, pertama kali diangkat sebagai Komisaris Independen berdasarkan keputusan RUPST Perseroan pada tahun 2019 dan terakhir diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST pada tahun 2022. Selain itu, beliau juga menjabat sebagai ketua Komite Audit Perseroan untuk periode kedua berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris tanggal 21 Juli 2022, dan pengajar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis di Universitas Indonesia sejak 1992.
Saat ini, beliau menjabat sebagai anggota Komite Audit Indofood (2018-sekarang), ICBP (2021-sekarang) dan PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (2020-sekarang), PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (2021-sekarang).
Bapak Timotius pernah menjabat sebagai Manajer Akuntansi Keuangan (1980-1989) dan Direktur (1990-1996) PT Moritas Agrobi, Direktur PT Suprawira Finance (1996-1998), Komisaris PT Kharisma Valas Indonesia (1998-2008), dan Komisaris Independen LSIP (2018-2019).
Bapak Timotius meraih gelar sarjana ekonomi di bidang manajemen dan akuntansi dari Universitas Indonesia berturut-turut pada tahun 1984 dan tahun 1992, meraih gelar Master of Management dari Universitas Indonesia pada tahun 1990 serta meraih gelar Doctor di bidang ekonomi pertanian dari Institut Pertanian Bogor pada tahun 2000.
Di tahun 2023, beliau berpartisipasi dalam berbagai program pelatihan, workshop dan seminar termasuk “Indonesia’s Economic Outlook 2024” pada tanggal 9 Agustus 2023 dan “Global Economic Outlook 2024” pada tanggal 6 Desember 2023.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
|
Notariza Taher
Komisaris Independen
Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi
Bapak Notariza Taher, berusia 54 tahun, warga negara Indonesia, pertama kali diangkat menjadi Komisaris Independen Perseroan berdasarkan hasil keputusan RUPST Perseroan pada tahun 2013 dan terakhir diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST pada tahun 2022. Selain itu, beliau menjabat sebagai ketua Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris tanggal 21 Juli 2022 dan anggota Komite Audit Perseroan untuk periode kedua berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris tanggal 21 Juli 2022. Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Senior Advisor pada Probus Advisory Pte Ltd (2005-sekarang).
Beliau memulai karirnya pada tahun 1993 sebagai Advisor to The Board of Director pada PT Gobel International Corpora. Beliau pernah menjabat berbagai posisi di PT Trimegah Securities Tbk sejak tahun 1994 yaitu sebagai Manager in Underwriting Department (1994-1995), Head of Strategic Advisory Department (1995-1998), Co-Head of Investment Banking Division (1999-2005).
Bapak Notariza Taher meraih gelar Sarjana Manajemen Keuangan dari Universitas Indonesia pada tahun 1994.
Di tahun 2023, beliau berpartisipasi dalam berbagai program pelatihan, workshop dan seminar termasuk “Indonesia’s Economic Outlook 2024” pada tanggal 9 Agustus 2023 dan “Global Economic Outlook 2024” pada tanggal 6 Desember 2023.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
Direksi
|
|
|
Mark Julian Wakeford
Direktur Utama
Bapak Mark Julian Wakeford, berusia 60 tahun, warga negara Inggris, pertama kali diangkat menjadi Direktur Utama Perseroan berdasarkan hasil keputusan sirkular Para Pemegang Saham pada tahun 2007 dan terakhir diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST pada tahun 2022.
Saat ini, beliau menjabat Kepala Divisi Investor Relations Grup Indofood. Bapak Mark Julian Wakeford juga menjabat sebagai Executive Director dan CEO IndoAgri (2007-sekarang) dan Direktur ICBP (2019-sekarang). Bapak Mark Julian Wakeford memulai karirnya pada Kingston Smith & Co. di London, Inggris.
Beliau telah bekerja di industri perkebunan sejak tahun 1993, dengan bergabung di perusahaan perkebunan yang berada di Indonesia, Papua Nugini dan Thailand. Beliau pernah duduk sebagai Direktur Keuangan LSIP, sebelum kemudian bergabung dengan Pacific Rim Plantations Limited (PRPOL) sebagai Chief Financial Officer yang berpusat di Papua Nugini. Pada tahun 1999, beliau menjabat sebagai CEO dan Executive Director PRPOL. Pada saat PRPOL dijual ke Cargill pada tahun 2005, beliau tetap melanjutkan bersama Cargill selama satu tahun, sebelum kemudian bergabung dengan IndoAgri pada Januari 2007 dan duduk sebagai Direktur LSIP (2007-2019).
Bapak Mark Julian Wakeford memiliki keahlian dan kemampuan sebagai Chartered Accountant di London, Inggris dan mengikuti Senior Executive Programme di London Business School pada tahun 1998.
Di tahun 2023, beliau berpartisipasi dalam berbagai program pelatihan, workshop dan seminar termasuk "Task Force on Climate-related Financial Disclosures" pada tanggal 17 November 2023, “Asia Economic Outlook 2023” pada tanggal 23 November 2023 dan “Global Economic Outlook 2024” pada tanggal 6 Desember 2023.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi dan Dewan Komisaris, namun memiliki hubungan afiliasi dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
|
Moleonoto (Paulus Moleonoto)
Wakil Direktur Utama
Bapak Paulus Moleonoto, berusia 61 tahun, warga negara Indonesia, pertama kali diangkat sebagai Wakil Direktur Utama Perseroan berdasarkan hasil keputusan RUPSLB pada tahun 2004 dan terakhir diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST pada tahun 2022.
Beliau saat ini menjabat sebagai Presiden Komisaris LSIP (2015-sekarang), Komisaris ICBP (2009-sekarang), Direktur Indofood (2009-sekarang), Direktur Eksekutif dan Head of Finance & Corporate Services di IndoAgri (2006-sekarang). Beliau sebelumnya menjabat sebagai Direktur LSIP (2007-2014) dan Wakil Presiden Direktur I LSIP (2014-2015). Sebelum bergabung dengan Divisi Perkebunan Grup Indofood sebagai Chief Financial Officer, beliau pernah menjabat berbagai posisi manajemen di Salim Plantations Group (1990-2004). Beliau memulai kariernya dengan Drs. Hans Kartikahadi & Co., sebuah kantor akuntan publik di Jakarta (1984-1990). Beliau adalah akuntan terdaftar di Indonesia.
"Bapak Paulus Moleonoto meraih gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas Tarumanagara, Jakarta tahun 1987; serta gelar Sarjana Manajemen, dan Magister Sains bidang Kebijakan Bisnis dan Administrasi dari Universitas Indonesia masing-masing di tahun 1990 dan 2001. Di tahun 2023, beliau berpartisipasi dalam berbagai program pelatihan, workshop dan seminar, termasuk “Indonesia’s Economic Outlook 2024” pada tanggal 9 Agustus 2023, "Task Force on Climate-related Financial Disclosures" pada tanggal 17 November 2023 dan “Global Economic Outlook 2024” pada tanggal 6 Desember 2023.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi dan Dewan Komisaris, namun memiliki hubungan afiliasi dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
|
Suaimi Suriady
Direktur
Bapak Suaimi Suriady, berusia 60 tahun, warga negara Indonesia, pertama kali diangkat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan hasil keputusan sirkular Para Pemegang Saham Perseroan pada tahun 2007 dan terakhir diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST pada tahun 2022.
Beliau saat ini menjabat sebagai Direktur Eksekutif IndoAgri (2007-sekarang) dan Direktur ICBP (2009-sekarang).
Sebelum bergabung dengan Grup Indofood, Bapak Suaimi Suriady pernah bergabung dengan distributor aki otomotif, PT Menara Alam Teknik dari Grup Astra (1986-1991), serta perusahaan consumer goods Konica Film and Paper (1991-1994)
Bapak Suaimi Suriady meraih gelar Master of Business Administration dari De Montfort University di Inggris pada tahun 2000. Di tahun 2023, beliau berpartisipasi dalam berbagai program pelatihan, workshop dan seminar, termasuk ”Indonesia’s Economic Outlook 2024” pada tanggal 9 Agustus 2023, "Task Force on Climate-related Financial Disclosures" pada tanggal 17 November 2023 dan “Global Economic Outlook 2024” pada tanggal 6 Desember 2023.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi dan Dewan Komisaris, namun memiliki hubungan afiliasi dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
|
Tan Agustinus Dermawan
Direktur
Bapak Tan Agustinus Dermawan, berusia 61 tahun, warga negara Indonesia, pertama kali diangkat menjadi Direktur Perseroan berdasarkan hasil keputusan RUPSLB pada tahun 2004 dan terakhir diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST pada tahun 2022. Bapak Tan Agustinus Dermawan juga menjabat sebagai Direktur di beberapa entitas anak Perseroan. Sebelumnya beliau pernah bekerja sebagai Senior Auditor pada Kantor Akuntan Drs. Hans Kartikahadi & Co – Akuntan Publik Terdaftar (1984-1989), Funding Supervisor di Grup Sadang Mas (1989-1991), Funding Manager (1991-1992) dan Assistant Vice President - Funding (1992-1996) serta Vice President - Accounting (1996-2004) di Grup Salim Plantations.
Bapak Tan Agustinus Dermawan meraih gelar Sarjana di bidang Akuntansi dari Universitas Tarumanagara di Jakarta pada tahun 1988.
Di tahun 2023, beliau berpartisipasi dalam berbagai program pelatihan, workshop dan seminar termasuk “Indonesia’s Economic Outlook 2024” pada tanggal 9 Agustus 2023 dan “Global Economic Outlook 2024” pada tanggal 6 Desember 2023.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
|
Soenardi Winarto
Direktur
Bapak Soenardi Winarto, berusia 76 tahun, warga negara Indonesia, pertama kali diangkat menjadi Direktur Perseroan berdasarkan hasil keputusan RUPSLB Perseroan pada tahun 2008 dan terakhir diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST pada tahun 2022. Selain itu, Bapak Soenardi Winarto juga menjabat sebagai Direktur Utama di beberapa entitas anak Perseroan. Sebelumnya beliau pernah bekerja sebagai auditor pada Kantor Akuntan Hanadi Rahardja & Co (1975-1976), Manajer Supervisi Kredit Bank Pembangunan Indonesia (BAPINDO) (1976-1981), dan Manajer PT Inti Salim Corpora (1981-1986). Sampai saat ini beliau juga masih menjabat sebagai Direktur di PT Kayu Lapis Asli Murni (PT Kalamur) (1996-sekarang).
Bapak Soenardi Winarto meraih gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas Parahyangan pada tahun 1975.
Di tahun 2023, beliau berpartisipasi dalam berbagai program pelatihan, workshop dan seminar termasuk “Global Economic Outlook 2024” pada tanggal 6 Desember 2023.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
|
Johnny Ponto
Direktur
Bapak Johnny Ponto, berusia 62 tahun, warga negara Indonesia, pertama kali diangkat menjadi Direktur Perseroan berdasarkan hasil keputusan RUPSLB Perseroan pada tahun 2009 dan terakhir diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST pada tahun 2022. Bapak Johnny Ponto juga menjabat sebagai Direktur di beberapa entitas anak Perseroan. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Manajer Akuntansi di PT Borsumij Wehry Indonesia (Retail Division) (1989-1990), Manajer Umum dan Administrasi di PT Indomiwon Citra Inti (1991-2000), Manajer Konsolidasi Keuangan di PT Intiboga Sejahtera (2001-2004) dan Direktur PT Bitung Manado Oil Industry dan PT Sawitra Oil Grains (2004-2006).
Bapak Johnny Ponto meraih gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas Tarumanagara di Jakarta pada tahun 1990.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
|
Yohanes Djoko Junianto
Direktur
Bapak Yohanes Djoko Junianto, berusia 66 tahun, warga negara Indonesia, pertama kali diangkat menjadi Direktur Perseroan berdasarkan hasil keputusan RUPST Perseroan pada tahun 2018 dan terakhir diangkat kembali melalui RUPST pada tahun 2022.
Sebelumnya beliau menjabat sebagai Senior Manager di Pusat Penelitian & Pengembangan di Grup Asian Agri (2003-2013).
Bapak Yohanes Djoko Junianto meraih gelar Sarjana di bidang Agronomi dari Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga pada tahun 1983 dan Magister Sains di bidang Fitopatologi dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta pada tahun 1999.
Di tahun 2023, beliau berpartisipasi dalam berbagai program pelatihan, workshop dan seminar termasuk “Indonesia’s Economic Outlook 2024” pada tanggal 9 Agustus 2023 dan “Global Economic Outlook 2024” pada tanggal 6 Desember 2023.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
In She
Direktur
Ibu In She, berusia 49 tahun, warga negara Indonesia, diangkat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan keputusan RUPST Perseroan pada tahun 2022.
Beliau saat ini menjabat sebagai Direktur ICBP (2021-sekarang) dan Direkur LSIP (2022-sekarang). Beliau mengawali kariernya di PT Inti Salim Corpora sejak tahun 1999. Pada tahun 2004, beliau bergabung dengan Divisi Corporate Controller Indofood, dan kemudian ditunjuk sebagai Asisten Direktur Utama dan CEO Indofood.
Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi di bidang Manajemen dari Universitas Katolik Parahyangan pada tahun 1997. Di tahun 2023, beliau berpartisipasi dalam berbagai program pelatihan, workshop dan seminar, termasuk “Indonesia’s Economic Outlook 2024” pada tanggal 9 Agustus 2023 dan “Global Economic Outlook 2024” pada tanggal 6 Desember 2023.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi dan Dewan Komisaris, namun memiliki hubungan afiliasi dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
Ferdi Gunawan
Direktur
Bapak Ferdi Gunawan, berusia 51 tahun, warga negara Indonesia, diangkat menjadi Direktur Perseroan berdasarkan hasil keputusan RUPST Perseroan pada tahun 2022.
Beliau saat ini menjabat sebagai Direktur LSIP (2022-sekarang). Sebelumnya beliau menjabat sebagai Project Design Coordinator - Geotechnical Division di PT Wiratman & Associates (1996-1998), Trader di PT Yulie Sekurindo Tbk (2000-2003), Senior Business Analyst di Indofood (2003-2004), Commercial Manager - Edible Oils & Fats Division di Perseroan (2004-2009), Trading Manager di Lonsum (2010-2013), Head of Commercial Department - Edible Oils & Fats Divisions di Perseroan (2010 -2022).
Bapak Ferdi Gunawan meraih gelar Sarjana di bidang Teknik Sipil dari Universitas Katolik Parahyangan, Bandung pada tahun 1996 dan Gelar Ganda Pascasarjana Manajemen, jurusan Magister Manajemen dan Bisnis Internasional dari Universitas Indonesia dan Université Pierre Mendès France (ESA Grenoble) pada tahun 2000.
Di tahun 2023, beliau berpartisipasi dalam berbagai program pelatihan, workshop dan seminar termasuk “Indonesia’s Economic Outlook 2024” pada tanggal 9 Agustus 2023 dan “Global Economic Outlook 2024” pada tanggal 6 Desember 2023.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
Harrijanto Kusumo
Director
Bapak Harrijanto Kusumo, 56, Warga Negara Indonesia, pertama kali diangkat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan keputusan RUPST Perseroan pada tahun 2024.
Beliau saat ini menjabat sebagai Direktur LSIP (2024-sekarang). Beliau mengawali karirnya di Bank International Indonesia cabang Yogyakarta (1989-1991). Pada tahun 1992 beliau mulai bekerja di PT Inti Salim Corpora dengan posisi terakhir sebagai Kepala Departemen Analisis Keuangan. Selanjutnya beliau bergabung dengan grup Indofood sebagai Chief Financial Officer and Head of Supply Chain PT Pepsi Cola Indobeverage (2003-2006), Deputy Chief Financial Officer Divisi Bogasari Flour Mills (2006-2007), Chief Financial Officer and Head of Supply Chain PT Gizindo Prima Nusantara (2008-2012), Chief Financial Officer PT Lajuperdana Indah (2013), Kepala Departemen Pembelian, Komersial dan Logistik Perseroan (2014- sekarang).
Bapak Hariijanto Kusumo meraih gelar gelar Diploma Akuntansi dari Akademi Akuntansi YKPN Yogyakarta tahun 1989 dan gelar Sarjana Akuntansi dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN Yogyakarta pada tahun 1991. Beliau meraih gelar Magister Manajemen pada tahun 2005, dari Universitas Indonesia.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
Chandra Arif Santoso
Director
Bapak Chandra Arif Santoso, Warga Negara Indonesia, pertama kali diangkat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan keputusan RUPST Perseroan pada tahun 2024.
Beliau saat ini menjabat sebagai Direktur PT Indolakto, entitas anak ICBP. Selain itu, beliau juga duduk sebagai Direktur ICBP (2024-sekarang).
Bapak Chandra Arif Santoso meraih gelar Sarjana Teknik di bidang Teknik Industri pada tahun 1994 dari Universtitas Polythechnic Pomona-California dan gelar Magister Manajemen pada tahun 1996 dari Universtitas Polythechnic Pomona-California.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama Perseroan.
|
|
|